Selasa, 02 Februari 2010

Don't cry for my Dinas Kesehatan

Sendiri,
Menelusuri bangunan nan megah Dinas Kesehatan Kota Tegal, yang masih lenggang dan kosong. Tampak bangunan yang baru selesai dibangun melalui anggaran APBD Kota Tegal tahun 2009 diam membisu menatap jalan Proklamasi . Sepertinya sedih karena tak lama lagi akan datang orang yang akan mengisi hari-hari di dalam ruangannya yang elegan itu adalah orang lain.
Tata ruang yang dulu telah dirancang & diatur sedemikian rupa, dilengkapi interior & fasilitas yang berkualitas akan menjadi saksi bahwa keberadaan mereka adalah atas jerih payah & perjuangan yang berdarah2 dalam mewujudkannya, melewati tembok terjal Tim dan panitia Anggaran.
Kini, orang lain akan memasuki dan menempati tiap jengkal ruangan yang ada dengan penuh rasa puas hati dan mereka akan bergumam "Aku punya kekuasaan, jadi aku yang menentukan untuk bisa menempati gedung ini sekehendak dan selama yang diinginkan" . Sayup terdengar deru suara lalu lalang kendaraan yang lewat di jalan raya depan gedung, seakan tidak peduli akan kepedihaan seluruh penghuni gedung yang kini tersingkir dan ketidakpedulian sang penguasa. Sementara angin bertiup pelan dan daun-daun mangga di belakang gedung itupun luruh berguguran di atas lantai paving yang basah oleh hujan tadi malam...

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda